Archive for 2011
Emotional Question
bahan buat tugas di post aja deh semoga bermanfaat
sumber nya saya lupa lagi yang pasti dari blog tetangga juga, semoga yang post mendapat amal dan pahala amin
:)
MENINGKATKAN KUALITAS KECERDASAN EMOSI
( EMOTIONAL QUESTION )
( EMOTIONAL QUESTION )
Seorang rekan saya angota DPR/ MPR RI, melakukan study komperatif ke negara paman Sam Amerika Serikat. Beliau merupakan salah satu dari komisi luar negri. Diantara tempat yang di kunjungi adalah sebuah perusahaan besar, yang penghasilannya pertahun melebihi RAPBN Indonesia selama 5 tahun. Perusahaan ini adalah perusahaan “Nike“. Disana ada sebuah ruangan besar, Show room atau ruang pamer, dalam ruangan tersebut hanya ada sedikit produk-produk Nike yang dipamerkan. Tapi yang paling dominan adalah foto-foto para legendaris atlet olah raga, atau para pemenang sejati dibidang olah raganya masing – masing. ketika ditanya kepada pimpinannya apa yang sesungguhnya anda jual? Dia menjawab kami tidak menjual produk kami ( Sepatu Nike ), tapi kami menjual life style atau gaya hidup. Dan yang ingin kami jaga adalah image mereka sebagai legendaris dalam bidang olah raga, bahwa mereka pun semuanya memakai sepatu produksi Nike.
Bisa di perhatikan dari cerita di atas, begitulah cara-cara kaum kapitalis dunia merubah gaya hidup masyarakat modern. Mereka memasukan ide-ide cemerlang mereka untuk di jadikan gaya hidup, life style dengan brbagai cara. Hal seperti ini sudah marak terjadi di Jakarta. Begitu banyak mall-mall, plaza-plaza dan pusat perbelanjaan yang begitu megah, yang kesemuanya itu ingin merubah gaya hidup masyarakat dewasa ini. Bahkan ada beberapa pusat perbelanjaan yang memberikan diskon besar-besaran pada jam 22.00 s/d 24.00, dengan kata lain ingin merubah pola hidup masyarakat kota, yaitu waktu tidur dipakai untuk berbelanja. Dan terbukti cara ini sangat ampuh sekali untuk merubah gaya hidup masyarakat kita. Begitulah bahwa kapitalisme dunia ingin merubah gaya dan pola hidup masyarakat dunia saat ini. Mereka diajak berfikir jauh, berpikir besar dan berpikir materi-materi semata untuk membesarkan dunia ini dan khusunya membesarkan mereka sendiri, dan demi kepentingan mereka sendiri.
Yang ingin kita ambil pelajaran dari cerita di atas adalah bahwa kaum kapitalis saja, sebagai orang pecinta dunia yang hanya memikirkan materi semata, begitu hebatnya mereka dalam mewarnai pola pikir masyarakat modern. Dengan membangun Show room, menjual image dan life style dari pada legendaris dunia, memasukan gagasan-gagasan mereka dalam pola pikir masyarakat.
Sesungguhnya Allah telah jauh-jauh hari berbuat seperti itu melalui Al-qur’an dan salah satu dari fungsi Al-qur’an adalah bahwa Al-qur’an merupakan Show room besar mulai dari pertama kali diturunkan sampai hari kiamat nanti. Show room yang muatan rentang waktunya begitu jauh dan luas sekali. Disana dipampangkan para the winer, para legendaris dunia dalam segala kebaikan: dalam iman dan islam, dalam perjuangan dan pengorbanan, dalam ketundukan dan ketaatan, dalam ibadah dan amal soleh serta dalam karya membangun peradaban dunia. Di sana juga dipampangkan para Nabi Rasul, manusia terbaik dan termulia sebagai teladan bagi umat manusia, mulai dari Nabi Adam As sampai Nabi akhir zaman yaitu Muhammad Saw. Juga kisah-kisah orang sukses, orang-orang yang telah syuhada. Yang demikian itu menunjukan bahwa betapa hebatnya Allah Swt memampangkan dan memamerkan dalam kitab sucinya yaitu Al-Qur’an.
Begitulah Allah yang jauh sebelumnya telah mengarahkan kita semua agar berpikir besar dan berusaha untuk mencapai obsesi kita, dengan mengoptimalkan cara berpikir. Oleh karena itu dalam training-training di berbagai tempat yang mengenai EQ, IQ, SQ, pengembangan SDM saat ini, ada sebuah bahasa yang mereka angkat yaitu berpikir besar, “you are what you thing”, (“anda adalah apa yang anda pikirkan”). “Anta kaifa maa tufakkir", (“ Anda adalah apa yang anda pikirkan”). Jadi seluruh apa yang kita perbuat dan lakukan adalah seluruh apa yang ada di dalam pikiran kita. Kita tidak mungkin bekerja, beraktikfitas apa yang tidak ada di dalam benak kita. Tetapi sungguh kita tidak akan keluar dari apa yang kita pikirkan dalam seluruh aktifitas kita.
Oleh sebab itu Rasululah Saw, menyatakan dalam sebuah hadits yang sangat masyhur dan sangat terkenal di telinga kita yaitu: “Innamaa al‘Amaalu Bi anNiyaat,” (Sesungguhnya amal itu tergantung dari pada niat). Maksud dari hadist tersebut, bahwa sesungguhnya seluruh aktivitas kerja, dan apapun yang kita lakukan sungguh sangat bergantung pada obsesi kita, keinginan-keinginan kita, cita-cita dan visi misi kita. Kalau seseorang melakukan niat, obsesi atau cita-cita maka seluruh hidupnya dedikasikan dan tujukan terhadap apa yang ia cita-citakan. Begitu juga orang yang mencintai dunia, maka seluruh hidupnya adalah untuk dunia. Orang yang mencintai akhirat maka seluruh hidupnya ditujukan untuk akhirat, meskipun dunia sebagai tunggangan dan sebagai sarananya.
Ternyata dengan al-Qur’an kita semua diajak untuk menjadi orang-orang besar meskipun kita oran-orang kecil. Kenapa demikian?. Karena ketika kita menata pola pikir, dan cara berpikir kita sesuai tuntunan al-Qur’an yaitu berfikir besar, maka kesuksesan dalam menjalani hidup di dunia dalam membangun peradaban dunia akan nampak di depan mata kita, meskipun jalannya panjang dan penuh dengan rintangan dan tantangan yang menghadang, tapi dengan berpikir besar pasti akan dilakuinya dengan mudah. Berbeda sekali dengan orang yang tidak mempunyai cita-cita dan pikiran yang besar, biasanya merasa cukup dengan yang ada tanpa mau menggali dan menggali potensi yang ada.
Kalau kita ingin mendapatkan kecerdasan emosional dan cita-cita serta harapan kita, maka hal pertama yang harus kita lakukan adalah menata cara dan pola pikir dengan baik. Contoh ketika kita menginginkan sesuatu, misalnya menikah, biasanya diawali dengan ketertarikan terhadap lawan jenis, ketertarikan pada mulanya hanya sebatas lintasan saja yang kemudian berkembang menjadi memori. Memori inilah yang kemudian menjadi sebuah gagasan atau ide, kemudian berangsur-berangsur menjadi sebuah tekad yang kuat dan pada akhirnya kita melaksanakan pernikahan yang pernah terlintas dalam pikiran kita, yang tadinya hanya sebuah lintasan saja.
Begitu pula dengan emosi kita, rasa senang, marah, kesal dan benci sungguh-sungguh bisa dimenej melalui bagaimana kita memenej lintasan-lintasan yang ada dalam pikiran kita. Inilah pentingnya menata pola pikir. Misalnya kalau kita hari ini berpuasa tapi tidak berniat puasa pada malam harinya, maka bisa dipastikan pada jam-jam makan atau dzuhur perut kita protes ingin diberikan makanan. Apa kaitannya dengan niat?. Ternyata ketika kita meletakan niat begitu saja tanpa tekad yang kuat maka seluruh sel-sel syaraf langsung mengontak hormon-hormon yang mencerna makanan di dalam perut, sehingga hormon-hormon tersebut tidak menjalankan tugasnya, padahal ini baru niatnya saja. Maka begitu pula ketika kita mencintai sesuatu, berharap kepada sesuatu, tunduk kepada sesuatu dan marah kepada sesuatu seluruhnya bisa kita menej dan tata menurut kehendak kita. Oleh sebab itu agar kita menjadi orang cerdas secara emsional, maka tatacara berfikir kita harus kita warnai dengan warna-warna ilahiah dan warna-warna imaniah.
Marahnya orang-orang beriman itu berdasarkan warna-warna ilahiah dan warna-warna imaniah. Dia akan memilah dan memilah mana yang harus marah dan mana yang tidak harus marah atau mereka menempatkan marah secara proporsional. Dalam sebuah riwayat Sayyidina Ali RA ketika marah dan ingin membunuh seorang musuh karena memerangi agama Allah tiba-tiba orang kafir tersebut meludahi mukanya. Bukannya Ali langsung membunuhnya tapi dia mengurungkan niatnya karena beliau tahu marahnya kali ini bukan karena Allah tetapi karena dirinya sendiri. Inilah contoh orang-orang yang mampu mengendalikan kecerdasan emosialnya. Begitu pula jika kita perhatikan kehidupan Rasulullah Saw, maka cukup bagi kita semuanya nabi sebagai qudwah dan teladan hidup.
Allah Swt memberikan janji bagi orang-orang yang mampu mengatur emosialnya dalam Al-qur’an surat Ali Imron, 3:134
“Dan bersegeralah kalian semuanya menuju ampunan Allah dan surganya yang luasnya seluas bumi dan langit. Yang disediakan oleh Allah bagi orang-orang yang bertakwa, mereka orang-orang yang senantiasa berinfak dalam keadaan lapang dan susah. Dia orang-orang yang mampu mengendalikan marahnya dan gampang memaafkan saudara-saudaranya yang lain”.
Allah Swt sampai memberikan janji yang indah ini mana kala kita mampu memenej dan mengelola emosial kita.
Apabila kita ingin mendapatkan kecerdasan emosional hal yang harus kita lakukan adalah berinteraksi dengan Al-Qur’an. Hanya dengan al-Qur’an sifat-sifat buruk akan menghilang sementara sifat-sifat baik akan tumbuh dan berkembang. Umar bin Khatab adalah seorang yang sangat kasar dan keras dan orang arab memang terkenal tempramental, tapi ketika mendengar Al-Qur’an beliau pernah sampai sakit dua bulan karena mendengar firman Allah : Surat Annaba, 78:30
“Karena itu rasakanlah. Dan kami sekali-kali tidak akan menambah kepada kamu selain daripada azab”.
Suatu ketika Umar hedak pergi ke pasar, tiba-tiba dia mendengar ayat ini di lantunkan oleh seseorang, maka dia terhenti sejenak dan langsung badannya menggigil ketakutan sampai beliau lemas dan sakit selama dua bulan. Dan apabila terlintas di benak beliau dan berdengung di telinga beliau, beliau langsung menggigil dan lemas kondisi ini terus berlanjut hampir selama dua bulan. Maka siapapun kita yang hendak berinteraksi dengan Al-Qur’an sungguh dia akan menuai keselamatan dunia dan akhirat.
Seorang yang senantiasa berinteraksi dengan Al-Qur’an minimal akan memunculkan tiga hal :
1. senantiasa mendapatkan inspirsi tiada henti.
Orang semakin membaca Al-qur’an semakin dia mendapatkan ide-ide baru, gagasan dan inspirasi yang terus mengalir, maka dari itu kita diperintahkan untuk membaca Al-Qur’an secara kontinyu tiap hari bukan hanya malam-malam dan surat-surat tertentu, tetapi setiap waktu dan seluruh ayat-ayat yang terdapat di dalamnya.Demikianlah yang seharusnya dilakukan oleh seorang mukmin .
2.Dia akan mendapatkan kesamaan gelombang iman .
Maka kami yakin bahwa yang senantiasa shalat berjamaah di masjid dan memakmurkannya adalah orang-orang yang memiliki gelombang iman yang sama, tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu redah. Dan gelombang iman ini adalah gelombang yang terus menerus tidak mengenal waktu dan tempat karena kebiasaan berinteraksi dengan Al-Qur’an. Dan yakinlah kalau gelombang keimanan kita sama maka kita pada hakikatnya sedang melakukan segala kebaikan.
3.Dia akan menjadi orang yang cepat merespon seruan Allah.
Contoh, ada sebuah kisah seorang pemuda yang bernama Zahid. Dia adalah ahli suffah yaitu seorang yang hidupnya di mesjid dan segala aktivitasnya di mesjid. Dia belum mempunyai pekerjaan sehingga menjadi pembantu Rasulullah Saw di mesajid. Pada suatu pagi dia didatangi oleh Rasulullah Saw dan ditanya apakah dia mau menikah? Tentu saja Zahid mau, tetapi dia merasa tidak ada orang yang mau mengambil dirinya sebagai menantu. Kemudian Rasul memerintahkanya untuk membawa surat kepada Said Ra yang isisnya melamar putrinya yang sudah cukup umur untuk dinikahi. Said Ra adalah seorang yang kayaraya dan bermartabat, tetapi Rasulullah Saw selalu berusaha menghilangkan sekat-sekat jahiliah seperti itu. Said merupakan gambaran orang yang mampu mengendalikan emosinya, dia tidak langsung mengatakan tidak atau mengiyakan lamaran itu walaupun dia tahu Zahid adalah orang yang tidak mempunyai apa-apa. Lalu dipanggilah Zulfah putrinya untuk ditanyakan apakah dia setuju atau tidak. Ternyata Zulfah tidak setuju dan dia menangis karena dia tidak tahu kalau itu adalah perintah Rasulnya. Tapi setelah dia tahu bahwa ini perintah Rasul dia langsung menerimanya dan berkata, sungguh wahai ayah seorang mukminah apabila Allah dan RasulNya telah menetapkan sesuatu maka tidak ada kata lain bagi seorang mukminah kecuali dia akan berkata: “sami’na wa atho’na” (aku dengar dan aku taat). Aku terima dengan tangan terbuka kalau itu dari Rasul, meskipun untuk Zahid atau siapapun. Dia mengubur egoisme dirinya, mengubur kekecewaan dan ketidak sukaannya semata-mata untuk mencintai Allah dan Rasulnya. Ini adalah sesuatu yang berat tapi itulah kesolehan seorang mukminah. Dia mampu untuk menata emosinya dan itulah kecerdasan emosional yang di landasi iman.
Rasul mengajarkan sebuah do’a yang berkenaan dengan emosional yang di landasi iman :
“Ya Allah limpahkanlah kepada kami cinta dalam nuansa iman. Hiasilah hati kami dengan keimanan itu, berikan hati kami kebencian atas segala kekufuran kemungkaran dan maksiat. Dan jadikanlah kami hamba-hambamu yang cerdas”.
Akhirnya Zahid kembali ke masjid dengan hati berbunga-bunga karena lamaranya diterima. Esok harinya ia bertemu dengan Rasul dan berkata: “Wahai Zahid kamu terlihat ceria dan bergembira, ada apa? Zahid menjawab: “Ya Rasulullah, lamaranku diterima tapi aku bingung bagaimana dengan walimahnya?”. Rasul langsung tanggap dan mengerti akan kesulitan Zahid. Beliau memerintahkan untuk menemui Abu Bakar Ra, Utsman Ra dan Abdurrahman Ra dan berkata: “sampaikan salamku pada mereka”. Setelah ketemu dengan mereka disampaikan salam Rasulullah kepada mereka, kemudian sahabat Abu Bakar, Utsman dan Abdurrahman bertanya: “ada yang lain?”, maka Zahid pun berterus terang dengan kesulitannya. Mereka langsung merespon dan langsung mengeluarkan hartanya dengan ikhlas dan tidak merasa keberatan sedikitpun.
Akhirnya Zahid pulang dan langsung menuju pasar untuk membeli apa-apa yang diperlukan untuk walimah pernikahannya. Setelah kembali di mesjid, ternyata di masjid sudah penuh dengan orang-orang yang hendak menerima perintah jihad di jalan Allah. Zahid pun kembali ke pasar dan menjual kembali apa yang sudah dibelinya. Dia langsung membeli alat-alat perelengkapan perang dan langsung bergabung dengan para sahabat lainnya untuk menunaikan perintah jihad. Di medan jihad Zahid pun berpulang ke rahmatullah sebagai syuhada.
Zahid merupakan orang yang rela mengubur obsesinya untuk menikah dengan Zulfah dengan melewati berbagai proses yang telah melelahkan. Tetapi ketika datang kepadanya printah jihad dia langsung meresponnya dan melaksanakannya dengan sepenuh hati.
Karena itu Rasulullah Saw memberikan pidato khusus di depan sahabatnya yang lain. Sungguh berbahagia Zahid dan dia akan didampingi oleh bidadari syurga. Zulfah pun memberikan salam khusus untuknya dan berkata: “Sungguh berbahagialah Zahid, aku tidak bisa mendampinginya saat di dunia ini, Ya Allah aku mohon agar engkau berkenan untuk memberikan kesempatan bagiku untuk menerimanya di syurga”. Inilah gambaran orang-orang yang mampu mengendalikan dan mecerdaskan emosinya, dan orang-orang yang setiap hari berinteraksi dengan Al-qur’an .
Dan ingatlah perkataan Rasulullah Saw yaitu : “Al mu’min kayyisun wa fathinun” (Bahwa sesungguhnya mukmin adalah pintar dan cerdas).Wallahu A’lam
Kumpulan Artikel UNIK Tentang Sejarah Republik Indonesia
Di bawah ini ada artikel yang menarik yang saya ambil dari blog seseorang, semoga bisa bermanfaat dan menambah wawasan tentang sejarah detik2 kemerdekaan RI, yang sebagian orang tdk tahu bagaimana keadaaan saat itu.
Mungkinkah Revolusi Kemerdekaan Indonesia disebut sebagai revolusi dari
kamar tidur? Coba simak ceritanya. Pada 17 Agustus 1945 pukul 08.00,
ternyata Bung Karno masih tidur nyenyak di kamarnya, di Jalan
Pegangsaan Timur 56, Cikini. Dia terkena gejala malaria tertiana. Suhu
badannya tinggi dan sangat lelah setelah begadang bersama para
sahabatnya menyusun konsep naskah proklamasi di rumah Laksamana Maeda.
“Pating greges”, keluh Bung Karno setelah dibangunkan dokter kesayangannya. Kemudian darahnya dialiri chinineurethan intramusculair dan menenggak pil brom chinine. Lalu ia tidur lagi. Pukul 09.00, Bung Karno
terbangun. Berpakaian rapi putih-putih dan menemui sahabatnya, Bung
Hatta. Tepat pukul 10.00, keduanya memproklamasikan kemerdekaan
Indonesia dari serambi rumah.
“Demikianlah Saudara-saudara! Kita
sekalian telah merdeka!”, ujar Bung Karno di hadapan segelintir
patriot-patriot sejati. Mereka lalu menyanyikan lagu kebangsaan sambil
mengibarkan bendera pusaka Merah Putih. Setelah upacara yang singkat
itu, Bungk Karno kembali ke kamar tidurnya. Masih meriang. Tapi sebuah
revolusi telah dimulai…
**********************
Upacara Proklamasi Kemerdekaan Indonesia ternyata berlangsung tanpa protokol, tak ada korps musik, tak ada konduktor dan tak ada pancaragam. Tiang bendera pun dibuat dari batang bambu secara kasar, serta ditanam hanya beberapa menit menjelang upacara. Tetapi itulah, kenyataan yang yang terjadi pada sebuah upacara sekaral yang dinanti-nanti selama lebih dari tiga ratus tahun!
***********************
Setelah merdeka 43 tahun, Indonesia baru memiliki seorang menteri pertama yang benar-benar “orang Indonesia asli”. Karena semua menteri sebelumnya lahir sebelum 17 Agustus 1945. Itu berarti, mereka pernah menjadi warga Hindia Belanda dan atau pendudukan Jepang, sebab negara hukum Republik indonesia memang belum ada saat itu.
“Orang Indonesia asli” pertama yang menjadi menteri adalah Ir Akbar Tanjung (lahir di Sibolga, Sumatera Utara, 30 Agustus 1945), sebagai Menteri Negara Pemuda dan Olah Raga pada Kabinet Pembangunan V (1988-1993).
***********************
Menurut Proklamasi 17 Agustus 1945, Kalimantan adalah bagian integral wilayah hukum Indonesia. Kenyataannya, pulau tersebut paling unik di dunia. Di pulau tersebut, ada 3 kepala negara yang memerintah! Presiden Soeharto (memerintah 4 wilayah provinsi), PM Mahathir Mohamad (Sabah dan Serawak) serta Sultan Hassanal Bolkiah (Brunei).
************************
Hubungan antara revolusi Indonesia dan Hollywood, memang dekat. Setiap 1 Juni, selalu diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila semasa Presiden Soekarno. Pada 1956, peristiwa tersebut “hampir secara kebetulan” dirayakan di sebuah hotel Hollywood.
Bung Karno saat itu mengundang aktris legendaris, Marylin Monroe, untuksebuah makan malam di Hotel Beverly Hills, Hollywood. Hadir di antaranya Gregory Peck, George Murphy dan Ronald Reagan (25 tahun kemudian menjadi Presiden AS). Yang unik dari pesta menjelang Hari Lahir Pancasila itu, adalah kebodohan Marilyn dalam hal protokol. Pada pesta itu, Maryln menyapa Bung Karno bukan dengan “Mr President” atau “Your Excellency”, tetapi dengan “Prince Soekarno!”
*************************
Ada lagi hubungan erat antara 17 Agustus dan Hollywood. Judul pidato 17Agustus 1964, “Tahun Vivere Perilocoso” (Tahun yang Penuh Bahaya),telah dijadikan judul sebuah film The Year of Living Dangerously. Film tersebut menceritakan pegalaman seorang wartawan asing di Indonesia pada 1960-an. Pada 1984, film yang dibintangi Mel Gibson itu mendapat Oscar untuk kategori film asing!
*************************
Naskah asli teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang ditulis tangan oleh Bung Karno dan didikte oleh Bung Hatta, ternyata tidak pernah dimiliki dan disimpan oleh Pemerintah! Anehnya, naskah historis tersebut justru disimpan dengan baik oleh wartawan BM Diah. Diah menemukan draft proklamasi itu di keranjang sampah di rumah Laksamana Maeda, 17 Agustus 1945 dini hari, setelah disalin dan diketik oleh Sajuti Melik. Pada 29 Mei 1992, Diah menyerahkan draft tersebut kepada Presiden Soeharto, setelah menyimpannya selama 46 tahun 9 bulan 19 hari.
************************
Ketika tiba di Pelabuhan Sunda Kelapa 9 Juli 1942 siang bolong, Bung Karno mengeluarkan komentar pertama yang janggal didengar. Setelah menjalani pengasingan dan pembuangan oleh Belanda di luar Jawa, Bung Karno justru tidak membicarakan strategis perjuangan menentang penjajahan. Masalah yang dibicarakannya, hanya tentang sepotong jas!
“Potongan jasmu bagus sekali!” komentar Bung Karno pertama kali tentang jas double breast yang dipakai oleh bekas iparnya, Anwar Tjikoroaminoto, yang menjemputnya bersama Bung Hatta dan segelintir tokoh nasionalis.
*************************
Rasa-rasanya di dunia ini, hanya the founding fathers Indonesia yang pernah mandi air seni. Saat pulang dari Dalat (Cipanasnya Saigon), Vietnam, 13 Agustus 1945, Soekarno bersama Bung Hatta, dr Radjiman Wedyodiningrat dan dr Soeharto (dokter pribadi Bung Karno) menumpang pesawat fighter bomber bermotor ganda. Dalam perjalanan, Soekarno ingin sekali buang air kecil, tetapi tak ada tempat. Setelah dipikir, dicari jalan keluarnya untuk hasrat yang tak tertahan itu. Melihat lubang-lubang kecil di dinding pesawat, di situlah Bung Karno melepaskan hajat kecilnya. Karena angin begitu kencang sekali, bersemburlah air seni itu dan membasahi semua penumpang. Byuuur…
***************************
Berkat kebohongan, peristiwa sakral Proklamasi 17 Agustus 1945 dapatdidokumentasikan dan disaksikan oleh kita hingga kini. Saat tentaraJepang ingin merampas negatif foto yang mengabadikan peristiwa penting tersebut, Frans Mendoer, fotografer yang merekam detik-detikproklamasi, berbohong kepada mereka. Dia bilang tak punya negatif itudan sudah diserahkan kepada Barisan Pelopor, sebuah gerakan perjuangan. Mendengar jawaban itu, Jepang pun marah besar. Padahal negatif film itu ditanam di bawah sebuah pohon di halaman Kantor harian Asia Raja.
Setelah Jepang pergi, negatif itu diafdruk dan dipublikasi secara luas hingga bisa dinikmati sampai sekarang. Bagaimana kalau Mendoer bersikap jujur pada Jepang?
****************************
Kali ini, Bung Hatta yang berbohong demi proklamasi. Waktu masa revolusi, Bung Karno memerintahkan Bung Hatta untuk meminta bantuan senjata kepada Jawaharlal Nehru. Cara untuk pergi ke India pun dilakukan secara rahasia. Bung Hatta memakai paspor dengan nama “Abdullah, co-pilot”. Lalu beliau berangkat dengan pesawat yang dikemudikan Biju Patnaik, seorang industrialis yang kemudian menjadi menteri pada kabinet PM Morarji Desai. Bung Hatta diperlakukan sangat hormat oleh Nehru dan diajak bertemu Mahatma Gandhi. Nehru adalah kawan lama Hatta sejak 1920-an dan Gandhi mengetahui perjuangan Hatta. Setelah pertemuan, Gandhi diberi tahu oleh Nehru bahwa “Abdullah” itu adalah Mohammad hatta. Apa reaksi Gandhi? Dia marah besar kepada Nehru, karena tidak diberi tahu yang sebenarnya. “You are a liar !” ujar tokoh kharismatik itu kepada Nehru
****************************
Bila 17 Agustus menjadi tanggal kelahiran Indonesia, justru tanggal tersebut menjadi tanggal kematian bagi pencetus pilar Indonesia. Pada tanggal itu, pencipta lagu kebangsaan “Indonesia Raya”, WR Soepratman (wafat 1937) dan pencetus ilmu bahasa Indonesia, Herman Neubronner van der Tuuk (wafat 1894) meninggal dunia.
***************************
Bendera Merah Putih dan perayaan tujuh belasan bukanlah monopoli Indonesia. Corak benderanya sama dengan corak bendera Kerajaan Monaco dan hari kemerdekaannya sama dengan hari proklamasi Republik Gabon (sebuah negara di Afrika Barat) yang merdeka 17 Agustus 1960.
****************************
Jakarta, tempat diproklamasikannya kemerdekaan Indonesia dan kota tempat Bung Karno dan Bung Hatta berjuang, tidak memberi imbalan yang cukup untuk mengenang co-proklamator Indonesia. Sampai detik ini, tidak ada “Jalan Soekarno-Hatta” di ibu kota Jakarta. Bahkan, nama mereka tidak pernah diabadikan untuk sebuah objek bangunan fasilitas umum apa pun sampai 1985, ketika sebuah bandara diresmikan dengan memakai nama mereka.
****************************
Gelar Proklamator untuk Bung Karno dan Bung Hatta, hanyalah gelar lisan yang diberikan rakyat Indonesia kepadanya selama 41 tahun! Sebab, baru 1986 Permerintah memberikan gelar proklamator secara resmi kepada mereka.
****************************
Kalau saja usul Bung Hatta diterima, tentu Indonesia punya “lebih dari dua” proklamator. Saat setelah konsep naskah Proklamasi KemerdekaanIndonesia rampung disusun di rumah Laksamana Maeda, Jl Imam Bonjol no 1, Jakarta, Bung Hatta mengusulkan semua yang hadir saat rapat din hari itu ikut menandatangani teks proklamasi yang akan dibacakan pagiharinya. Tetapi usul ditolak oleh Soekarni, seorang pemuda yang hadir.Rapat itu dihadiri Soekarno, Hatta dan calon proklamator yang gagal :Achmad Soebardjo, Soekarni dan Sajuti Melik. “Huh, diberi kesempatan membuat sejarah tidak mau”, gerutu Bung Hatta karena usulnya ditolak.
****************************
Perjuangan frontal melawan Belanda, ternyata tidak hanya menelan korban rakyat biasa, tetapi juga seorang menteri kabinet RI. Soepeno, Menteri Pembangunan dan Pemuda dalam Kabinet Hatta, merupakan satu-satunya menteri yang tewas ditembak Belanda. Sebuah ujung revolver, dimasukkan ke dalam mulutnya dan diledakkan secara keji oleh seorang tentara Belanda. Pelipis kirinya tembus kena peluru. Kejadian tersebut terjadi pada 24 Februari 1949 pagi di sebuah tempat di Kabupaten Nganjuk , Jawa Timur. Saat itu, Soepeno dan ajudannya sedang mandi sebuah pancuran air terjun.
****************************
Belum ada negara di dunia yang memiliki ibu kota sampai tiga dalam kurun waktu relatif singkat. Antara 1945 dan 1948, Indonesia mempunyai 3 ibu kota, yakni Jakarta (1945-1946), Yogyakarta (1946-1948) dan Bukittinggi (1948-1949).
****************************
Panglima Besar Tentara Nasional Indonesia Jenderal Soedirman, pada kenyatannya tidak pernah menduduki jabatan resmi di kabinet RI.Beliau tidak pernah menjadi KSAD, Pangab, bahkan menteri pertahanan sekalipun!
****************************
Wayang ternyata memiliki simbol pembawa sial bagi rezim yang memerintah Indonesia. Betapa tidak, pada 1938-1939, Pemerintah Hindia Belanda melalui De Javasche Bank menerbitkan uang kertas seri wayang orang dan pada 1942, Hindia Belanda runtuh dikalahkan Jepang.Pada 1943, Pemerintah Pendudukan Jepang menerbitkan uang kertas seri wayang Arjuna dan Gatotkoco dan 1945, Jepang terusir dari Indonesia oleh pihak Sekutu. Pada 1964, Presiden Soekarno mengeluarkan uang kertas baru seri wayang dengan pecahan Rp 1 dan Rp 2,5 dan 1965 menjadi awal keruntuhan pemerintahannya menyusul peristiwa G30S/PKI.
*****************************
Perintah pertama Presiden Soekarno saat dipilih sebagai presiden pertama RI, bukanlah membentuk sebuah kabinet atau menandatangani sebuah dekret, melainkan memanggil tukang sate !!! Itu dilakukannya dalam perjalanan pulang, setelah terpilih secara aklamasi sebagai presiden. Kebetulan di jalan bertemu seorang tukang sate bertelanjang dada dan nyeker (tidak memakai alas kaki). “Sate ayam lima puluh tusuk!”, perintah Presiden Soekarno. Disantapnya sate dengan lahap dekat sebuah selokan yang kotor. Dan itulah, perintah pertama pada rakyatnya sekaligus pesta pertama atas pengangkatannya sebagai pemimpin dari 70 juta jiwa lebih rakyat dari sebuah negara besar yang baru berusia satu hari.
*****************************
Kita sudah mengetahui, hubungan antara Bung Karno dan Belanda tidaklah mesra. Tetapi Belanda pernah memberikan kenangan yang tak akan pernah dilupakan oleh Bun Karno. Enam hari menjelang Natal 1948, Belanda memberikan hadiah Natal di Minggu pagi, saat orang ingin pergi ke gereja, berupa bom yang menghancurkan atap dapurnya. Hari itu, 19 Desember 1948, ibu kota Yogyakarta jatuh ke tangan Belanda.
******************************
Sutan Sjahrir, mantan Perdana Menteri RI pertama, menjadi orang Indonesia yang memiliki prestasi “luar biasa” dan tidak akan pernah ada yang menandinginya. Waktu beliau wafat 1966 di Zurich, Swiss, statusnya sebagai tahanan politik. Tetapi waktu dimakamkan di Jakarta beberapa hari kemudian, statusnya berubah sebagai Pahlawan Nasional Indonesia.
===========================
kita dijajah 350 tahun oleh belanda (VOC dan Kerajaan belanda) …1942
kita dijajah 3.5 tahun oleh jepang …1945
kita dijajah 3.5 tahun agresi2 sekutu …1949
Kita dijajah 3.5 tahun lagi dengan perjanjian int’l….1952
kita dijajah 13.5 tahun dengan pemberontakan2…..1965
kita dijajah 33.5 tahun oleh kapitalisme dan korupsi….1998
kita dijajah 3.5 tahun oleh kebebasan tanpa batas…2001
kita dijajah …… oleh ……..? ………xxxx
Posted by pandu rizki kurniawan
Pentingnya Mengelola Emotional Question
bahan buat tugas di post aja deh
sumber : http://id.shvoong.com/social-sciences/sociology/1963794-pentingnya-mengelola-emotional-question/
Kecerdasan Emosi atau Emotional Question (EQ) adalah akumulasi kecenderungan individu yang bersifat bawaaan dengan faktor lingkungannya.(Setia Furqon Kholid:Jangan Kuliah kalau gak sukses). EQ sebenarnya memegang peranan penting kesuksesan seseorang, bahkan jauh lebih tinggi dari IQ. Namun faktor ini belakangan kurang diperhatikan. Berdasarkan survei di Amerika Serikat tahun 1918 tentang IQ, terdapata hasil jika skor IQ anak-anak makin tinggi maka EQnya justru makin rendah(Ary Ginajar Agustian:ESQ). Para orang tua semestinya telah memiliki persiapan bagi anak-anaknya untuk menghadapi kemajuan IPTEK. Mudahnya akses internet sebagai sumber berbagai informasi harus disikapi secara bijak dengan tidak menghalangi penggunaannya namun tetap mengontrol anak-anaknya. Jika anak dibiarkan terlalu lama berada di depan komputer atau laptop untuk akses internet atau bermain game, anak tersebut akan memiliki kemampuan bersosialisasi yang rendah. Padahal lingkungan tempat bersosialisasi adalah salah satu bentuk pembinaan EQ. Belakangan ini bahkan tidak hanya anak-anak yang kecerdasan emosinya kurang terbina dengan baik, tapi juga orang dewasa. Berbagai latar belakang muncul pada masalah pengelolaan EQ orang dewasa misalnya banyaknya masalah yang harus dihadapi. Dampak yang terjadi jika pengelolaan EQ kurang salah satunya adalah tindakan anarkisme.Dewasa ini telah terjadi banyak kasus karena kurangnya kemampuan kesadaran dan pengetahuan untuk mengelola kecerdasan emosi, misalnya kasus pemukulan seorang perdana mentri disuatu negara, atau meninggalnya seorang pejabat daerah saat menghadapi massa yang sedang berdemonstrasi, atau banyaknya tayangan reality show yang justru memberikan tontonan berbagai kekerasan fisik. Beberapa cara yang dapat kita lakukan untuk mengelola EQ antara lain:1. Meluangkan waktu untuk bersosialisasi setiap harinya, tidak hanya terpaku dengan rutinintas yang harus kita jalani saja, 2. Mengembangkan sikap toleransi dan empati pada orang lain (bagaimana harus menghormati orang lain, serta merasakan apa yang dirasakan orang lain dengan memposisikan diri kita pada posisi mereka), 3. Mengevaluasi diri, 4. Meluangkan waktu untuk menyegarkan pikiran dengan berpiknik atau melakukan hobi lama yang jarang dilakukan. Sebenarnya peran memperbaiki diri untuk mencapai EQ yang matang tidak hanya datang dari diri sendiri, tapi juga dari lingkungan. Lingkungan dalam hal ini mencakup seluruh aspek, misalnya stasiun televisi yang diharapkan mampu memberikan inovasi tontonan yang tidak hanya menhibur hapi juga mendidik. Hal ini dikarenakan krisis kecerdasan emosi tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga di berbagai negara. Demikian yang dapat saya uraikan mengenai pentingnya mengelola kecerdasan emosi. Saya mohon maaf jika ada kata atau kalimat yang kurang berkenan.
Posted by pandu rizki kurniawan
Disk quota
disk quota merupakan fasilitas dimana administrator dapat mengatur quota penyimpanan setiap user agar sesuai dengan kebutuhan.
cara untuk membuat disk quota yaitu sebagai berikut :
1. pertama kita klik kanan pada disk yang akan kita atur quotanya. lalu pilih properties.

2. kemudian pada tab properties, beri tanda pada limit disk space to (untuk memberikan limit maksimal pada disk) dan set warning level, sebagai peringatan kalau disk sudah hampir penuh. kita atur dalam kapasitas MB. kemudian kita klik quota entries.

3. pada tab quota entries, kita pilih quota, lalu pilih new quota entry.

4. kita akan dibawa ke tampilan ini dan kita lakukan cara yang sama untuk mengatur limited quota entry dan set warning levelnya lalu klik ok.

5. jika selesai akan tampil seperti ini. kemudian klik tanda silang.

6. apabila sudah kembali, klik apply lalu ok.

sumber : http://ayudyah-lonely.blogspot.com/2010/10/cara-membuat-disk-quota-di-windows-2000.html
cara untuk membuat disk quota yaitu sebagai berikut :
1. pertama kita klik kanan pada disk yang akan kita atur quotanya. lalu pilih properties.

2. kemudian pada tab properties, beri tanda pada limit disk space to (untuk memberikan limit maksimal pada disk) dan set warning level, sebagai peringatan kalau disk sudah hampir penuh. kita atur dalam kapasitas MB. kemudian kita klik quota entries.

3. pada tab quota entries, kita pilih quota, lalu pilih new quota entry.

4. kita akan dibawa ke tampilan ini dan kita lakukan cara yang sama untuk mengatur limited quota entry dan set warning levelnya lalu klik ok.

5. jika selesai akan tampil seperti ini. kemudian klik tanda silang.

6. apabila sudah kembali, klik apply lalu ok.

sumber : http://ayudyah-lonely.blogspot.com/2010/10/cara-membuat-disk-quota-di-windows-2000.html
Diberdayakan oleh Blogger.